Blog tentang berbagai bisnis, artikel wiraswasta, bisnis rumahan, bisnis sampingan, berbagi pengalaman, ide, tips, dan strategi seputar bisnis.

Rabu, 26 Februari 2014

Bisnis Fesyen Rumahan Merek Sendiri

Bisnis Fesyen

Bisnis Fesyen Rumahan - Industri fesyen semakin semarak dengan hadirnya pelaku bisnis fesyen skala rumahan yang semakin kreatif. Bahkan saat ini produsen fesyen khususnya pakaian wanita berani unjuk gigi dengan menggunakan brand sendiri pada produk fesyen kreasinya. Dengan desain yang tak pasaran, serta mampu menampilkan ciri khas, produk fesyen dengan brand lokal ini tak kalah bersaing dengan pakaian branded seperti Zara atau merek branded lain. Bahkan mampu merebut minat konsumen dengan kelebihannya.
peluang bisnis fesyen


Bisnis Fesyen Rumahan Merek Sendiri. Dinamisnya industri fesyen membuat perkembangan bisnis ini semakin pesat. Lihat saja dari data kementrian Perdagangan, produk fesyen merupakan penyumbang terbesar ekspor industri kreatif, dengan total kontribusi 61,13 persen dari total eksport secara keseluruhan, produk fesyen menyumbang 5,96%, dengan rata-rata nilai ekspor Rp.53,94 trilun pertahun. Tahun 2010, produk fesyen Indonesia mencatt nilai ekspor Rp.72 trilun, tau naik 18,04% dari tahun sebelumnya. Besarnya potensi bisnis fesyen ini menunjukan bahwa prospek bisnis fesyen sangat menjanjikan.

Di tengah membanjirnya produk fesyen asal impor baik branded maupun non branded, saat ini produk fesyen dengan menggunakan brand sendiri juga semakin berkembang dan diminati masyarakat. Dengan mengikuti tren desain produk branded yang sudah terkenal dan sedikit pengembangan modifikasi desain, produk fesyen yang dihasilkan tidak kalah dengan branded. Hal ini karena pelaku usaha yang biasanya berskala home industri atau rumahan mudah membuat desain seperti halnya pakaian branded, dengan survei di internet atau di mal-mal dan butik yang menawarkan pakaian branded, sehingga tidak harus menimba ilmu di bidang fesyen.Dengan demikian untuk terjun di bisnis fesyen merek branded dengan merek sendiri bisa dipelajari secara otodidak maupun lewat pengalaman. DSan dengan bantuan tenaga jahit, tanpa banyak menggunakan  jasa karyawan di awal usaha, sudah bisa membuat pakaian yang tampilannya sekilas seperti branded, dengan bahan dan kualitas hampir sama, namun dengan harga jual lebih terjangkau.

Untuk memulai usaha fesyen home industri dengan merek sendiri juga tidak diperlukan modal dalam jumlah besar dan keahlian khusus, karena usaha ini bisa dipelajari secara otodidak dan merekrut tenaga jahit untuk membuat model pakaian yang diinginkan. Di Awal usaha, pelaku bisa mengikuti tren disain dengan survey di mal-mal terkemuka atau searcing internet, acara fesyen show dan sebagainya. Usaha ini juga bisa dijalankan di rumah yang dijadikan sebagai lokasi workshop.

Yang paling penting diperhatikan dalam bisnis fesyen pakaian wanita merek sendiri adalah membuat ciri khas yang bisa membangun image merek tersebut. Sehingga konsumen lambat laun bisa mengenal merek produk tersebut saat melihat desain atau modelnya.

Dalam hal pemasaran, senjata yang cukup ampuh dilakukan adalah mengikuti berbagai pameran maupun bazar yang sering diadakan oleh mal-mal papan atas. Dari sana, produk bisa lebih dikenal. Kerjasama penggunan produk untuk wardrobe acara media juga bisa dilakukan, begitu juga sistem konsinyasi atau titip jual di butik-butik. Penggunaan internet untuk promosi melalui jejaring sosial seperti Twitter maupun facebook dan membuat website juga terbilang sangat efektif. Dalam promosi secara online ini, pelaku usaha sebaiknya menampilkan kisah sukses usahanya, seperti produknya banyak dikenakan kalangan artis, sudah menembus pasar ekspor, atau keberhasilan lain yang bisa menunjukan bahwa usahanya merupakan sebuah home industri yang berkualitas global. Semoga bermanfaat. Artikel yang lain membahas bisnis peralatan kuliner.


Bisnis Fesyen Rumahan Merek Sendiri Rating: 4.5 Diposkan Oleh: BELAJAR PHOTOSHOP | VIDEO TUTORIAL PHOTOSHOP